Stroke dan Pembuluh Darah
Cabang ilmu Neurologi yang menangani kasus-kasus gangguan pembuluh darah otak dan tulang belakang. Beberapa penyakit yang terkait meliputi stroke iskemik, aneurisma otak, avm otak maupun tulang belakang.
Neurotrauma
Cabang ilmu Neurologi yang mempelajari dan menangani kasus-kasus cedera pada kepala atau tulang belakang. Beberapa penyakit yang terkait meliputi cedera otak traumatik, perdarahan subdural, dan trauma tulang belakang.
Neuro-onkologi
Cabang ilmu Neurologi yang mempelajari dan menangani kasus-kasus keganasan pada otak maupun tulang belakang. Beberapa penyakit terkait antara lain meningioma, astrositoma, glioblastoma, tumor metastase, dan lain-lainnya.
Neuroinfeksi
Cabang ilmu Neurologi yang menangani kasus-kasus infeksi pada otak dan tulang belakang. Beberapa penyakit terkait antara lain meningitis, abses otak, sistiserkosis, tetanus, infeksi otak terkait HIV/AIDS, dan lain-lainnya.
Neurobehavior
Cabang ilmu Neurologi yang menangani kasus-kasus gangguan perilaku dan kognitif yang terkait dengan sistem saraf. Beberapa penyakit terkait meliputi demensia vaskular, penyakit Alzheimer, afasia, dan lain-lainnya
Neurorestorasi
Cabang ilmu Neurologi yang menggunakan prosedur aktif untuk memperbaiki fungsi kerusakan sistem saraf. Neurorestorasi meliputi neuroplastisitas, neurorepair, neuromodulasi, neurostimulasi dan neurorehabilitasi.
Neuropediatri
Cabang ilmu Neurologi yang menangani kasus-kasus kelainan neurologi pada anak. Beberapa penyakit yang terkait meliputi cerebral palsy, retardasi mental, stroke pd anak, adhd, autisme, epilepsi pd anak, dan gg saraf tepi pd anak
Sleep Disorders
Cabang ilmu Neurologi yang mempelajari kasus-kasus terkait gangguan tidur. Beberapa penyakit tersebut antara lain insomnia, hipersomnia, sleep apnea, narkolepsi, restless leg syndrome, dan lain-lainnya.
Nyeri Kepala
Cabang ilmu Neurologi yang mempelajari dan menangani kasus-kasus terkait nyeri pada kepala. Beberapa penyakit tersebut antara lain nyeri kepala tipe tegang, cluster headache, migren, nyeri kepala terkait penyakit organik, dan lain-lain.
Neuro-otologi/Vertigo
Cabang ilmu Neurologi yang mempelajari dan menangani gangguan-gangguan saraf yang terkait telinga dan keseimbangan. Beberapa penyakit terkait antara lain BPPV, penyakit meniere, vestibular neuritis, dan lain-lain.
Neurointervensi
Cabang ilmu Neurologi yang menggunakan teknologi endovaskular untuk menangani kasus-kasus pembuluh darah. Beberapa prosedur terkait antara lain trombektomi stroke, coiling aneurisma, embolisasi tumor, dan lain-lain.
Neurointensif
Cabang ilmu Neurologi yang menangani kasus-kasus neurologi yang mengancam jiwa di ruang intensif. Beberapa penyakit terkait meliputi perdarahan subaraknoid, perdarahan intraserebral, myasthenia gravis, dan lain-lain
Neurogeriatri
Cabang ilmu Neurologi yang mempelajari dan menangani kasus-kasus neurologi yang banyak terjadi pada orang tua. Beberapa penyakit terkait antara lain gangguan kognitif, dan gangguan gerak pada lansia.
Neuroimaging
Cabang ilmu Neurologi yang mempelajari penggunaan alat-alat pencitraan canggih dalam penanganan kasus-kasus sistem saraf. Alat-alat tersebut meliputi konvensional X-Ray, CT Scan, MRI, dan lain-lain.
Neurofisiologi
Cabang ilmu Neurologi yang menangani kasus-kasus terkait gangguan saraf tepi dan gangguan otot. Selain itu juga mempelajari penggunaan alat-alat elektrofisiologi seperti EMG dan EEG untuk diagnosis pernyakit-penyakit tersebut.
Nyeri
Cabang ilmu Neurologi yang mendiagnosis kasus-kasus nyeri, dan menggunakan alat-alat seperti USG atau C-Arm untuk penanganannya. Beberapa penyakit terkait antara lain Low Back Pain, Frozen Shoulder, dan lain-lain.
Movement Disorders
Cabang ilmu Neurologi yang mempelajari dan menangani kasus-kasus terkait gangguan gerak. Beberapa penyakit yang ditangani meliputi tic fasialis, tremor esensial, penyakit parkinson, khorea, dan lain-lain.
Epilepsi
Cabang ilmu Neurologi yang mempelajari dan menangani kasus-kasus kejang dan sindrom epilepsi pada anak maupun dewasa. Beberapa penyakit terkait meliputi kejang umum, kejang parsial, epilepsi pada kehamilan, dan lain-lainnya.
Neuroepidemiologi
Cabang ilmu Neurologi yang mempelajari pola penyebaran kasus-kasus Neurologi dalam suatu daerah. Dengan adanya data yang memadai, diharapkan mempermudah dokter dalam penanganan pasien-pasien Neurologi.